| loc_video |  |
| Deskripsi | Pelabuhan Elpis, tempat di mana slogan lebih banyak daripada rambu navigasi, adalah sebuah area kota yang ditelan oleh Hollow, dan dulunya terdiri dari dua lapisan struktur yang saling bertumpuk: Mercusuar Pelita berdiri di tempat yang gelap, namun tetap menjadi penunjuk arah ke lapisan atas. Di antara jalan dermaga yang berkelok-kelok, orang-orang yang tersesat berkeliaran di dalam labirin kontainer, dan mencari nomor penyelamatan yang telah lama hilang. Di tepi kota dan pantai, kamu melihat slogan: “Di sungai saja tidak dapat ikan, apalagi di sini”. Tapi, kantor pelabuhan bilang kalau itu bukanlah peringatan, melainkan ramalan yang sudah ditakdirkan. Kalau kamu ingin tahu, mereka juga akan mengatakan kalau yang mereka yakini bukanlah hal-hal negatif, tapi hal yang paling positif. Elpis adalah dewa harapan dan ekspektasi. Pelabuhan yang di kemudian hari menjadi pelabuhan transit selama masa kejatuhan ibu kota lama, telah lama diberi nama “Harapan”. |
it's already here